Peluang Besar Menanti Industri Linting Kertas Sigaret Indonesia: Permintaan Global Meningkat, Daya Saing Lokal Teruji
Industri linting kertas sigaret (pre-rolled cones) di Indonesia menjanjikan prospek cerah. Didukung oleh permintaan global yang terus meningkat dan daya saing lokal yang teruji, industri ini berpeluang menjadi penyumbang devisa negara yang signifikan dan membuka lapangan pekerjaan bagi banyak orang.
Hal ini ditegaskan oleh Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika, dalam kunjungan kerjanya ke Bali pada 17 Mei 2024. “Industri ini inovatif dan menangkap peluang ceruk pasar di luar negeri, dengan permintaan lintingan kertas sigaret yang terus meningkat dari toko-toko tembakau,” jelas Putu.
Lebih dari itu, industri linting kertas sigaret juga berkontribusi dalam penyerapan tenaga kerja, khususnya perempuan. Salah satu contohnya adalah PT Mitra Prodin, perusahaan pre-rolled cones di Bali yang mempekerjakan 4.556 karyawan dengan kapasitas produksi mencapai 2 miliar cones per tahun.
Pencapaian PT Mitra Prodin patut diapresiasi. Tak hanya menyerap tenaga kerja lokal, perusahaan ini pun berhasil mengekspor 100% produknya ke berbagai negara, dengan 90% di antaranya ke Amerika Utara dan sisanya ke Eropa. Hal ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam memenuhi standar industri tertinggi, termasuk regulasi FDA Amerika Serikat dan regulasi kesehatan Kanada.
“Kami mengapresiasi PT Mitra Prodin atas kontribusinya terhadap devisa negara dan penyerapan tenaga kerja, khususnya perempuan,” ujar Putu. “Ini menjadi contoh nyata bagaimana industri lokal mampu bersaing di pasar global dan membuka peluang ekonomi bagi masyarakat.”
Meskipun permintaan domestik untuk linting kertas sigaret masih tergolong rendah, peluang di pasar global sangatlah besar. Terbukti, pada tahun 2022, nilai perdagangan produk linting sigaret mencapai USD903 juta, dan Indonesia baru berkontribusi USD61,8 juta atau 3,53%.
“Ini peluang emas bagi industri linting kertas sigaret Indonesia untuk meningkatkan ekspansi ke pasar dunia,” tegas Putu.
Potensi besar ini diamini oleh CEO PT Mitra Prodin, Robert Hensy. “Perusahaan berkomitmen untuk memberdayakan SDM lokal dan terus berinovasi dalam pengembangan produk pre-rolled cones, termasuk memanfaatkan bahan baku lokal,” ungkap Robert.
Dengan dukungan pemerintah, sinergi industri, dan komitmen stakeholders, industri linting kertas sigaret Indonesia siap menjelajahi pasar global dan menjadi primadona ekspor baru bangsa.
Kesimpulan:
- Industri linting kertas sigaret di Indonesia memiliki peluang besar di pasar global.
- Permintaan global yang tinggi dan daya saing lokal yang teruji menjadi faktor pendukung.
- Industri ini mampu menyerap tenaga kerja dan berkontribusi terhadap devisa negara.
- Dukungan pemerintah, sinergi industri, dan komitmen stakeholders diperlukan untuk mengoptimalkan potensi industri ini.